Honeymoon

Aku melaksankaan Honeeymoon di tiga tempat :

1. Hotel Mercure Ancol (3D2N right after Resepsi Pernikahan)
2. Senggigi Beach Lombok (3D2N 2 minggu setelah pernikahan)
3. Makassar Guest House (3D2N straight from Lombok)

Mantap ya?

Jadi begini, kenapa setelah Resepsi kita nggak langsung aja ke Lombok? Well, banyak alasannya.. ke 1 karena masih capek dan rasanya ga sanggup menempuh perjalanan jauh, ke 2 karena suamiku belum listed ke personal info aku di kantor jadi belom bisa dapet konsesi. Ihihi.. (once again, thank you empolyee ticket benefit, tanpamu aku tak mungkin punya sayap).

Anyway.. kenapa aku pilih Mercure Ancol padahal hotelnya so so aja sudah tua pula? Ehehe simply karena hotel itu masuk ke dalam hotel rekanan kantor jadi harganya miring dan bayangannya sih sambil menunggu malam bisa liat sunset atau makan makan lucu romantis di pinggir pantai gitu, yang pada akhirnya kenyataannya sih sampai hotel langsung turuuuu. Hahaha.. dan karena aku si norak yang rentan stress inih bangun bangun betisku beruntusan gatel gatel macam alergi. Jadilah ‘malam pertama’ kami hanya diisi dengan sibuk nge-WA-in temen-temen yang punya profesi Dokter. Alhamdulillah ternyata di Mercure Ancol ada K 24 dengan Dokter Jaga. Maapkeun istrinyan yang penyakitan ini ya suamiku.

2 Minggu berlalu dari Honeymoon Part I yang penuh drama dan berakhir tepar karena diharuskan mengkonsumsi Incidal OD untuk meredakan alergiku.. Lalu dengan bermodalkan scan KTP dan Buku Nikah akhrinya suamiku listed dan yeay welcome employee  ticket benefit.

Venue yang kita pilih adalah Senggigi Beach Hotel lagi lagi alesannya karena Manajemen Hotel ini dikelola oleh Anak Perusahaan tempat aku bekerja, yaitu Aerowisata Hotel Management (AHM) dan thanks to Manager AHM, Mba Indah Yuliastuti, dengan sedikit kolusi ihihi aku diberikan Bungalow yang persis sea side dengan harga yang warbiasyak miringnya. Rejeki anah soleh bukan begitu. Udah tiket gratis, hotel murre, mobilnya pun diskonan. Hahaha.. Mungkin besok aku harus ganti nama jadi ADIS : Anak Diskon. 😀

Well kenapa Lombok? Kita pilih Lombok karena selain kami berdua belum pernah kesana, Bali is too mainstreamndont u think? Kurang syahdu buat Honeymooh. Hehe.. kecuali mungkin daerah Ubud yang resortnya mahil mahil itu ya..

Kelar Lombok-Gilli Trawangan Trip kami lanjut ke Makassar karena ada salah satu Sahabat terbaikku menikah pada tanggal itu. Selain si Mas memang belum pernah juga ke Makassar dan aku yang pernah tinggal disana serta memang suka beberapa kali bolak-balik karena begitu merindu makanan khasnya kami memutuskan untuk stay lebih lama. 🙂

Alhamdulillah Lombok-Makassar Tripnya lancara ga ada drama seperti ‘malam pertama’.